18 April 2020

April 18, 2020


Masalah di sebuah hubungan membuat aku terjebak di rasa sayang dan ketegeasan.
Mengapa aku bisa seterluka ini sesakit ini, ini terjadi karna aku begitu manyayangimu, bukan membencimu.

Jika kamu menaganggap aku terlalu ego dan sebagainya karna tidak memafkan , namun di balik itu semua tidak memafkanmu ada hal tersulit yang aku lakukan, dimana aku harus berpura-pura kuat sebisa mungkin menahan air mata, tapi tidak dengan hatiku yang ingin memelukmu mengenggam tanganmu dan menganggap ini semua tidak pernah terjadi namun aku sembunyikan rasa itu di depanmu.



Tauhkah kamu, betapa sakitnya ini menahan rasa ingin memulukmu sementara ketegasanku harus di uji.
Sebenarnya aku tidak membencimu malah sebaliknya, menyembunyikan semua ini adalah hal terberat yang aku alami,

Aku melakukan hal ini semua, hanya semata-mata ingin melihatmu berubah dari kesalahan yang berulang-ulang, memaafkan itu mudah bagiku apalagi itu menyangkut denganmu. Namun hal ini yang dapat aku lakukan sekarang. Untuk mengajarkanmu bagaimana rasanya tidak di perdulikan,bagaimana rasa untuk menyakiti, Bagaimana rasanya sulitnya membangun kepercayaan,

Di balik sifat cuek aku ini, aku tetap memperhatikanmu, memperhatikanmu murung, kecewa karna tidak mendapatkan memaafkan dariku.secara diam aku tetap melihatmu berubah, berdiri di kaki sendiri. Berjuang, berusaha  dan hingga akhirnya kamu  benar-benar menjadi keperibadian yang baik serta tangguh, bahkan kehadiranmu di butuhkan semua orang.

Tapi di saat waktu itu akan tiba. Aku tidak tau apakah kamu akan tetap berjalan mengarahku lagi atau  kamu telah mendapatkan jalan menuju hati yang lain.
Tak apa jika kamu tidak mengarah ke hatiku lagi, meskipun diri ini membutuhkan kehadiranmu.
Namun apa yang aku lakukan selama ini terhadap mu dapat merubahmu menjadi lebih baik.
Aku tidak akan pernah menyesal apa yang aku lakukan selama ini.
Sebab jika aku terus menerus memafkanmu kamu tidak akan mampu berubah hingga menjadi orang yang  lebih baik.

Aku cukup senang melihatmu yang saat ini, mungkin di kalimat terakhir dari tulisan ini aku akan mengucapkan maafkan aku yang tidak bisa memaafkanmu dulu.
Maafkan aku menyembunyikan rasa sayang,cintaku terhadapmu.
Aku tidak begitu terlalu berharap untuk di kenang olehmu..
Cukup aku yang mengenangmu dalam sejarahku,
Yang aku anggap berhasil membuatmu menjadi orang yang berguna. Tangguh tegar smdan sebagainga,
Biarlah keberhasilan ini aku sembunyikan darimu.
Dan cukup aku yang tau alsan mengapa aku tida memaafkanmu lagi.

0 comments:

Post a Comment