PADA AKHIRNYA JODOH BUKAN LAH YANG TERBAIK TAPI YANG MENERIMA DENGAN BAIK

Mencari yang sempurna, adalah ke inginan setiap insan namun pada akhiranya kesempurnaan itu hanya terlihat dari jauh setelah semuanaya telah mendekat, kesempurnaan itu pergi,

Untuk mu yang merasakan bahwa pasangan mu adalah manusia yang sempurna yang kamu cari selama ini dan pada akhirnya setelah sekian lama menjalin hubungan dan pada akhirnya kesempurnaan itu tidak ada,

kamu mesti mengetahui bahwa setiap manusia memiliki  kekuranganya masing-masing, pada akhirnya jodoh bukanlah yang terbaik tapi menerima dengan baik, ya menerima dengan baik adalah keputusan yang sangat bijak, hal ini tentu saja ada alasanya ini dia alasanya.

1. Belajar menjadi Keperibadian yang lebih baik

Ketika harapan tidak sesuai dengan kenyataan kecewa sudah pasti menghampiri, namun di sini keadaan yang akan membawa mu untuk belajar dari beberapa hal yang terjadi dalam hidup kamu yang akan membawa kamu menjadi berfikir secara dewasa dan mengubah polah pikir serta kepribadian menjadi lebih baik,  tak hanya itu masalah yang setiap kamu hadapi menjadi pelajaran bagi setiap langkah kedepan yang akan kamu hadapi nanti.

2. Di luar sana belum tentu sebaik yang saat ini
merasa lelah dan ingin memulai sesuatu yang baru bersama orang lain, percaya lah di luar sana emang masih banyak yang menginginkanmu namun, belum tentu sebaik yang saat ini bersamamu,
karna yang baru kamu belum mengenal secara dekat dan kesluruhan seperti yang saat ini bersamamu
sesorang yang baru kita kenal akan tampak lebih lebih baik dan sempurna namun ia juga memiliki kekurangan yang tidak kamu ketahui sampai  saat ini,

3.Menjalaninya dengan senyum canda tawa akan merubah keadaan yang lebih baik
Setiap kekurang tidak selalu harus di permasalahkan atau di bawah oleh suasana yang serius sebab, menjalaninya dengan senyum dan sedikit canda tawa, yang akan membuat suasana tidak lagi menjadi tegang, dan akan membawa kesuasana bahagia yang mampu menciptakan tawa, karna hal yang baik belum tentu bisa di jadikan lelucon namun hal konyolah yang bisa menciptakan lelucon.

4. kamu juga memiliki kekurangan 
Sebelum memvonis sesorang bersalah memvonis pasangan kamu tidak baik dan sebagainya sebaiknya kamu membaca diri sendiri, apakah kamu menjadi seorang yang sempurna secara keselurhan, apakah kamu sempurna secara, fisik, pola pikir, kepribadian, sikap dan hal lainya,
hal ini bisa membuat mu berdikir dua kali sebelum mengkritik pasangan mu, sebab jika pasanganmu tidak mengkritkmu ia mampu menerimu dengan baik, menerima kamu secara keseluruhan apa yang ada di dirimu.

5. Memahami lebih baik dari pada memulai dari awal
Memahami yang sedang bersama kamu saat ini lebih baik, dari pada mencari orang yang baru tapi memulai dari awal, kamu cukup mengerti kekurangan pasanganmu dan memahaminya, dengan baik, jika kamu bersama orang baru kamu tidak akan mengenalnya secara keselurahan yang akan membuatmu mengenalnya lagi dari awal dan menghabiskan banyak waktu ketika hasilnya kamu tidak mampu untuk memahmi orang yang baru tersebut.


6. Perjalanan Hidup tidak seperti imajinansi jalani dengan bahagia adalah pilihan yang tepat 
yang perlu kamu ketahui adalah bahwa apa yang telah kamu rancang tentang hubungan kamu pada akhirnya tidak sesuai dengan imajinasimu, sbeba inilah hidup manusia  hanya mampu merancang takdir yang menentukan, dan jika kamu selalu kecewa dan mengeluh menyalahkan pasangan kamu karna sesuatu yang di rencanakan tidak berjalan dengan baik, dan pasangan kamu menjadi orang yang pantas kamu salahkan, itu adalah hal terburuk sepanjang hidupmu, sebab apa yang di inginkan pasangan mu tentu semua berjalan dengan baik karna pasangan kamu pun tidak ingin hal buruk menimpah hubunganya,

 sebagai pelajaran untuk sebuah hubungan ketika kita melihat hubungan orang lain yang begitu romantis iri akan muncul menghampiri hati, namun taukah kamu, bahwa yang anda lihat hanya tawa mereka, tidak dengan cerita mereka,
Jika kamuterlalu menuntut pasangan mu untuk sempurna maka sampai kapan engkau akan mendapatinya, sebab tidak ada manusia yang sempurna,  dan padaakhirnya jodoh bukanlah yang terbaik tapi yang menerima dengan baik.