5 KISAH SEDIH HIDUP TANPA SESOSOK SEORANG AYAH

Kisah sedih hidup tanpa sesosok seorang ayah bukan lah perkara yang mudah untuk di jalani, seorang anak yang menjalani hari-harinya tanpa sesosok seorang ayah akan berdampak pada mental anak tersebut.
ketika seorang ibu yang menjadi tulang punggung keluarga mengurus segala keperluan di rumah menjadi  orang tua tunggal dari segi mendidik anak mengatur ekonomi keluarga dan segalah urusan dalam rumah, tidak semudah apa yang  terlintas dalam pikiran,

Namun hal ini juga berdampak kepada sesosok seorang anak yang membuatnya sedih namun tetap harus di jalani , adalah pula faktor  yang terjadi ketika dalam sebuah keluarga tidak ada seorang ayah, perceraian dan meninggal dunia, Namun jika meninggal dunia tidak sepahit kasus perceraian mengapa demikian, jika seorang di tanya ayah mu mana,  ketika orang tua meninggal akan menjawab meninggal meskipun itu terasa sesak di dada namun jika bercerai menjawab pertanyaan hal itu bukanlah sesuatu yang mudah, sebab jika anak menjawab orang tua sudah pisah, maka ada pertanyaan lain, ayahmu sekarang dimana, anak menjawab, maka ada pertanyaan lain, ayamu sudah nikah lagi, dan pertanyaan-pertanyaan selanjutnya terlontarkan kepada sorang anak, yang membuat mental anak menjadi melemah.
Apa saja yang menjadi hal sedih ketika hidup tanpa seorang ayah.

1. Tidak pernah di dampingi seorang ayah
Dalam sebuah acara entah itu di dalam dunia pendidikan dan sebagainya  yang mengaharuskan seorang anak  di dampingi oleh orang tuanya,  sesorang yang tidak memiliki sesosok seorang ayah akan di dampingi oleh ibunya,  hal ini akan menjadi hal wajar namun jika setiap acara ibu selalu mendamping. teman-teman dari anak tersbut akan bertanya,
"ayah mu kemana kenapa tidak pernah hadir"
Hal ini akan membuat eksprsi seorang anak akan berubah dalam hitungan detik.


2. Tidak adanya Sesosok seorang Ayah yang Berdiri di Depan
Dalam sebuah kehidupan masalah pasti akan terjadi,dalam keluarga setiap masalah berbeda-beda dan di latar belakangi masalah berbeda-beda pula,
tidak adanya sesosok sorang ayah yang berdiri di depan membuat seorang anak akan menjadi sedih, mengapa demikian hati seorang anak tak kuasa melihat Ibunya yang menjadi orang tua tunggal yang harus berdiri di depan.

3. Kurang di hargai di Mata Masyarakat
Banyaka faktor-faktor ketika anda tidak di hargai dimasyarak, namun tidak adanya ayah dalam keluarga salah satu termasuk dalam hal itu, sebab seorang ibu akan menjadi orang tua tunggal dan menyandang gelar Janda, Gelar yang di miliki sorang ibu tersebut, menjadi momok bagi masyrakat di karnakan ketika seorang ibu berbicra atau berkomunikasi dengan lawan jenis atau suami orang, masyarakat akan menilainya berlebihan,
Sedang yang di lakukan ibu hanya berbicara hal-hal penting sebab ibu menjadi orang tua tunggal. Fitnah akan sering terlontarkan, ketika sorang anak mendengar masyarakat menilai ibunya rendah, seorang anak akan menjadi bersedih.


4. Tidak Bisa Bercerita Sesosok Ayah
ketika teman-teman Seorang anak tersbut, bercerita tentang ayahnya,  bercerita bahwa ia baru berlibur dengan ayahnya, pergi mancing dengan ayahnya, dan sebagainya,
Tentu saja seorang anak yang tak memiliki  ayah akan hanya diam, sementara di dalam hati anak tersebut iri terhadap teman-temanya.


5. Wali Pernikahan
Khususnya bagi seorang wanita, Pentingnya sesosok seorang ayah yang dalam menikahkan anaknya,
tidak adanya  ayah untuk menikahkan anaknya ini tentunya akan membuat seorang anak menjadi Sedih,
Sebab di moment ini akan banyak terlontar kalimat, ayahnya mana, ayahnya kok tidak datang, ini akan membuat butiran-butrian air akan berjatuhan di pelupuk mata seorang anak.