08 February 2016

February 08, 2016
3
Aku berbeda

Terkadang kita  merasa berbedadari orang lain membuat diri kita menjadi minder.
Termasuk diri ane sendiri baik di lingkungan sosial maupun di dalam rumah
Yang membuat ane merasa berbeda adalah, kakak, adik ibu dan ayah ane itu bertubuh ideal  adik saya laki-laki berbadan tegap tinggi dan ,, sementara ane berbadan kurus, bahkan teman-teman ane
beranggapan kalo ane pecandu narkoba karna badan ane kurus, itu dari segi fisik ane berbeda,
Ane tidak menyalahkan keadaan ane, ane menerima bahawa dari segi fisik ane berbeda dengan saudara kandung ane,  ya walaupun terkadang di dalam kesendirian ane sempat berfikir kenapa aku beda, dan ane sempat berkata pada ibu,
“ bu kenapa ya? Aku kurus padahal yang lain gak ada yang kurus”
Ibu menjawab dengan senyuman, “ ya dasarnya uda kurus mau di apain lagi”
“aku perna Gemuk gak waktu kecil”

“dari lahir emang udah Kecil badan mu”
Begitu lah keadaan fisik ane, ane dulu waktu duduk di bangku SMA sempat memabnding kan  tubuh ane kebetulan teman ane ada yang kurus juga, jadi ane lihat orang tuanya juga kurus dan ada uga yang pendek tapi ketika ane lihat orang tuanya juga pendek,, berarti fakor turunan Dong ,,, ya kan ,, iya dong,, naah,,, terus yang jadi beban fikiran ane itu kenapa ane beda dari saudara kandung ane,, fikirna ini terus membebani ane dulu waktu sekola,, tapi waktu terus berlalu ane pun dapat melupakanya dan bisa menerima perbadaan...
Dan bukan dari ini aja ane berbeda ane uga berbeda dalam hal IQ,  kakak saya ada dua  kedua kakak saya selalu mendapat rangking/Juara kelas saat ia masih sekolah, adik saya emang tidak mendapatkan rangking tapi bisa di bilang dia orangnya sederhana dalam prestasi tidak menonjol dan tidak terburuk, berbeda dengan ane... yaaaaaa ane dalam belajar di sekolah termasuk lambat menerima  pelajaran yang di terangkan guru.. baik lah ane akan menjelaskan secara detail agar pembaca tidak emosi...
Hehhe
.....
Jujur ane sampai di bangku SMA tepatnya di kelas 1 ( satu ) ane Masih bingung yang namanya pragaraf,, ( Upppsss jangn ketawa gan Ane Serius ini)
Terkadang guru menyuru siswanya membaca baru di terangkan,, maka Guru tersebut menyuru buka halaman sekian pargraf  3,, di situ ane bingung paragraf 3 itu yang mana,
Dan ane tidak mengerti pelaajaran fisika b. Inggris, kimia dan matematika, otak ane buntuh karna ane bingung, ane rasa itu pelajaran berbelit- belit,Matematika  Akar pun bisa di bagi di tambah,
Dan ane sempat berkata  mengerjakan soal matematika itu bagaikan melurus kan benang yang udah jundet/berbelit-belit,
Ini cuman sekedar cerita ane aja,,
Lantas kenapa ane menceritakan ini ane hanya sekedar berbagi bahwa tak selamanya berbeda itu menghalang untuk sukses,
Kalo orang berbeda tidak bisa sukses
Maka tidak ada. Albert enstein dia adalah seorang anak yang terlambat berbicara dan juga mengidap Autisme. Waktu kecil dia juga suka lalai dengan pelajaran. 

Suatu hari, seorang bocah berusia 4 tahun, agak tuli dan bodoh di sekolah, pulang ke rumahnya membawa secarik kertas dari gurunya. ibunya membaca kertas tersebut,
Tommy, anak ibu, sangat bodoh. kami minta ibu untuk mengeluarkannya dari sekolah.
Sang ibu terhenyak membaca surat ini, namun ia segera membuat tekad yang teguh, ”anak saya Tommy, bukan anak bodoh. saya sendiri yang akan mendidik dan mengajar dia.”
 
Tommy kecil adalah Thomas Alva Edison yang kita kenal sekarang, salah satu penemu terbesar di dunia. dia hanya bersekolah sekitar 3 bulan, dan secara fisik agak tuli, namun itu

Dan masih banyak yang lainya baca di sini Orang Bodoh Yang sukses

3 comments:

  1. Berbeda itu tak masalah. Justru yang berbeda yang sering jadi perhatian orang

    ReplyDelete
  2. perbedaan membuat kita bangga

    ReplyDelete
  3. nice artikel nya gan, thanks atas infonya dan jangan lupa kunjungi kembali website kami ^^

    ReplyDelete